Jakarta – Bertanding dalam lanjutan Top Youth Premier League 2022 U-10 pekan ke 7 hasil kurang memuaskan diraih Devino dan kawan-kawan.
Pertandingan pertama melawan tuan rumah Asiop sejatinya biMBA-AIUEO SS berhasil mendominasi jalannya pertandingan namun sang tuan rumah berhasil mencetak gol cepat melalui kaki sang Reza Palefi.
Reza Palefi berhasil memanfaatkan umpan manja dari temannya yang sudah paham bola seperti apa yang diinginkan sang bomber.
Tak berhenti disitu Devino kembali menunjukan magisnya dalam urusan mencetak gol, kali ini Vino berhasil mengoyak gawang lawannya setelah berhasil memanfaatkan umpan dari Ferdian melalui skema tendangan pojok.
Bola liar yang menghampirinya segera di sambar dengan kaki kirinya , penjaga gawang Asiop gagal mengantisipasi bolapun masuk deras kegawang lawannya.
Melakukan jual beli serangan akhirnya skor imbang 1-1 bertahan hingga turun minum.
Dibabak kedua biMBA-AIUEO SS melakukan sedikit perubahan dengan mengganti beberapa pemain yang dinilai tampil under peformance.
Sesekali peluang emas dapat diciptakan oleh Asiop dan membuat pemain belakang biMBA-AIUEO SS ketar ketir menahan serangan tuan rumah.
Pergantian tersebut tidak banyak menghasilkan perubahan dari segi permainan cenderung menurun terlihat dari serangan yang selalu kandas di area tengah sang tuan rumah.
Namun biMBA-AIUEO SS mendapatkan hadiah pinalti setelah Devino dilanggar di area kota pinalti wasitpun tanpa ragu langsung menunjuk titik putih.
Maju sebagai algojo tendangan 12 pas Devino berhasil menjalankan tugasnya dengan sempurna, tendangan kerasnya tidak mampu dibaca oleh kiper lawan.
Larut dalam selebrasi membuat Devino dan teman-teman terlena, tendangan jarak jauh pemain Asiop meluncur deras kegawang biMBA-AIUEO SS yang dikawal oleh Rasyid.
Rasyid terlihat ragu mengambil keputusan antara menepis bola atau menangkapnya, kesalahan ini harus dievaluasi dari pelatih kiper untuk tampil lebih fokus lagi kedepanya.
Melihat permainan Asiop yang tidak berkembang, membuat coach Hamzah mengintrusikan kepada anak asuhnya agar terus meningkatkan serangan kejantung pertahanan Asiop.
Terbukti dimenit akhir pertandingan biMBA-AIUEO SS sering kali mendapatkan tendangan bebas diarea pertahanan Asiop.
Namun hingga babak kedua berakhir skor imbang 2-2 tidak berubah, kedua tim harus puas berbagi poin.
Dipertandingan kedua melawan Jakarta Academy Soccer, Zulmi dan kawan-kawan justru tampil dibawah peforma.
Kesalahan demi kesalahan dilakukan anak-anak biMBA-AIUEO SS yang membuat sang lawan mendominasi penguasaan bola dan peluang mencetak gol.
Pertahanan biMBA-AIUEO SS benar-benar di uji dilaga ini, gol pertama JAS pun berasarang kegawang biMBA-AIUEO SS.
Unggul satu gol membuat JAS semakin nyaman menguasai bola, tak lama berselang merekapun kembali mencetak gol dan merubah skor menjadi 2-0.
Dibabak kedua JAS kembali mencetak gol penutup, skor akhir 3-0 untuk kemenangan Jakarta Academy Soccer bertahan hingga akhir laga.
Dengan hasil ini biMBA-AIUEO SS masih menghuni posisi 6 klasemen sementara Asip setingkat diposisi 5 dengan raihan poin sama 22 unggul selisih gol.